Kampung Usili, kelurahan Malasom, distrik Aimas ditetapkan sebagai Kampung Binaan Dinas Tenaga Kerja kabupaten Sorong, Papua Barat.
Penetapan itu dilakukan pasca pelaksanaan pelatihan tentang cara merajut noken dan membuat mebel, yang diikuti 24 warga kampung, 6-8 Oktober 2022 Lalu.
Setelah ditetapkan sebagai kampung binaan, warga yang menjadi peserta pelatihan mendapat bantuan berupa alat-alat pertukangan serta alat merajut Noken.
Bantuan diberikan untuk memacu warga mengembangkan keterampilan yang telah didapatkan selama mengikuti pelatihan.
Keterampilan itu diharapkan dapat membantu warga menambah penghasilannya.
Tidak hanya itu, warga juga akan mendapatkan pendampingan guna pengembangan usaha selama beberapa waktu ke depan.
Selama ini, warga kampung Usili rata-rata berprofesi sebagai penggali batu karang dan penebang pohon Mangrove. Hasilnya dijual untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Oleh karena itu, dengan penyelenggaran pelatihan dan pemberian bantuan, warga diharapkan dapat beralih profesi.
Salah satu peserta pelatihan, Daud Sagrim mengatakan pengetahuan dan keterampilan serta bantuan peralatan yang telah didapatkannya akan dipakai untuk membuka usaha mebel. (*red)