Wednesday, 27 September 2023

Boswesen Dikosongkan, Pedagang Luar Daerah Minta Pertimbangan Pemerintah Kota Sorong

-

Lahan eks pasar Boswesen Kota Sorong, Papua Barat akhirnya dikosongkan total. Pembongkaran lapak-lapak yang masih berdiri dilaksanakan Rabu 28 September 2022.

Barang dagangan beserta pemilik lapak yang dibongkar kemudian diangkut ke pasar Moderen, Rufei.

Sejumlah pekerja pun disiapkan untuk membangun pagar seng guna menutup kawasan yang nantinya oleh pemerintah kota akan dijadikan ruang terbuka hijau itu.

Ratusan polisi, anggota TNI dan Satpol PP mengawal ketat pembongkaran. Meski ada perlawanan dari beberapa pedagang, namun hal itu tidak menghentikan operasional alat berat yang diterjunkan untuk melakukan pembongkaran.

Lewat pengeras suara, petugas berulang kali mengingatkan pedagang untuk tidak lagi kembali berjualan di lokasi pembongkaran.

Kapolres Sorong Kota, AKBP Johanes Kindangen menyampaikan, pihaknya akan mendirikan pos pengamanan di sekitar lokasi pembongkaran. Pendirian pos dimaksudkan untuk mengantisipasi adanya aktifitas pedagang yang tidak ingin dipindahkan.

Sejumlah pedagang yang masih bertahan mengungkapkan alasan mereka tak ingin pindah dari Boswesen. Salah satu alasan yang diungkapkan mereka yaitu karena pasar Boswesen berada tepat di tepi pantai.

Menurut mereka, hal itu memudahkan mobilitas dan transportasi barang dagangan mereka yang rata-rata berupa hasil bumi, kerajinan dan dagangan lainnya dalam jumlah yang banyak.

Sejumlah pedagang yang masih ingin tetap berjualan di Boswesen diketahui berasal dari wilayah pesisir Utara dan kepulauan di sekitar Sorong hingga Raja Ampat.

Para pedagang meminta pemerintah Kota Sorong mempertimbangkan kondisi dan latar belakang mereka yang berjualan, namun tidak menetap dan harus bolak balik ke daerah asal. (*red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Artikel Terbaru