https://www.youtube.com/watch?v=_dSTbj1UIgM
Kabupaten Sorong – Berbagai upaya dilakukan polda Papua Barat menjaring warga untuk divaksin salah satunya dengan menggelar razia vaksin. Semua kendaraan yang melintas di jalan Sorong-Klamono, Rabu 19 Januari diminta putar masuk ke alun-alun kota Aimas. Anggota polisi dari polres Sorong langsung memeriksa pengguna jalan yang melintas dan meminta menunjukan aplikasi peduli lindungi atau bukti lainnya yang menunjukan mereka sudah menerima vaksin Covid-19.
Warga yang belum menerima vaksin langsung divaksin digerai vaksin yang disediakan polres Sorong di alun-alun Aimas. Dua bus tujuan kabupaten Maybrat terkena razia. Meski menolak divaksin, beberapa penumpang terpaksa rela divaksin karena bus yang mereka tumpangi tidak diizinkan melintas. Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Tornagogo Sihombing yang meninjau vaksinasi serentak di alun-alun Aimas menjelaskan, razia yang dilakukan ini menjadi tugas kepolisian karena protokol kesehatan dan juga penanggulangan Covid-19 berdampak juga pada keamanan. Kapolda mengakui ada tiga kabupaten di Papua Barat yang tingkat cakupan vaksinasinya masih sangat rendah dibawah tiga puluh persen yakni kabupaten Pegunungan Arfak, Tambrauw dan kabupaten Maybrat. Polda Papua Barat terus berupaya dengan jajaran yang ada untuk meningkatkan cakupan vaksinasi di ketiga wilayah tersebut.
-Tim liputan Papua Channel-