https://youtu.be/dIl_bvCTRX8
KAB.INTAN JAYA – Setelah kurang lebih Tiga Jam Pencarian, Pesawat Rimbun Air yang hilang kontak ditemukan dalam kondisi hancur dan Ketiga awak pesawat dinyatakan meninggal dunia. Pesawat ditemukan di Perbukitan Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Rabu, 15 September 2021, sekitar Pukul 11:00 WIT .
Pengamatan dari atas helikopter terlihat pesawat jatuh di ketinggian 2.400 Meter di dalam hutan dengan jarak dari Bandara Bilogai 800 Meter. Belum di ketahui pasti penyebab jatuhnya pesawat tersebut namun di duga kuat karena cuaca buruk. Polda Papua menyebut, penemuan pesawat dilaporkan oleh masyarakat sekitar dan selanjutnya evakuasi awak pesawat akan dilakukan oleh Tim Sar dengan berjalan kaki ke perbukitan lokasi jatuhnya pesawat.
Saat ini Ketiga Jenaza Awak Pesawat sudah di evakuasi ke Timika untuk selanjutnya diterbangkan ke kampung halamannya masing-masing. Korban, Mirza sebagai Pilot akan diterbangkan ke Bogor, Fajir, Kopilot, diterbangkan ke Bogor, sementara Enggenering Iswayudi di terbangkan ke Balikpapan Kalimantan Timur.
Sebelumnya, Pesawat Rimbun Air dengan Nomor Penerbangan 300 PK-OTW yang di awaki Capten Pilot Haja Mirza dan CO Pilot Fajar serta Enggenering Iswayudi hilang kontak saat melakukan penerbangan dari Nabire ke Intan Jaya, Papua, Rabu, 15 Sepetember 2021. Pesawat Cargo Rimbun Air take of dari Bandara Nabire sekitar Pukul 06.40 WIT dan dijadwalkan tiba di Bandara Intan Jaya sekitar Pukul 07.10 waktu setempat. Pesawat bermuatan sembako dan bahan bangunan dikabarkan hilang kontak di sekitar Bandara Bilogay Kabupaten Intan Jaya.
– Tim Liputan Papua Channel –