https://youtu.be/JyL9U_7AtBU
Penanggulangan Bencana merupakan suatu kegiatan yang kompleks dan memerlukan keterlibatan semua pihak baik Jajaran Pemerintah Masyarakat Lembaga Pendidikan.
oleh karena itu untuk melatih keterampilan dan kemampuan mahasiswanya Akademi Keperawatan Rumah Sakit Marthen Indey Jayapura menggelar simulasi menghadapi Situasi Gawat Darurat Akibat Bencana Alam Dan Banjir Bandang simulasi ini mengambarkan adanya peringatan dini dari B-M-K-G bahwa akan terjadi hujan lebat dan angin kencang.
Untuk itu Gubernur Papua melalui B-P-B-D mengeluarkan penyataan status tanggapan darurat terhadap banjir dan longsor yang terjadi Di Kabupaten Jayapura Kerom Dan Kota Jayapura.
Direktur Akper pun segera mengaktifkan Pos Komando Emergency Response Team untuk membantu melakukan penangganan darurat korban terdapat puluhan warga yang menjadi korban dan tergeletak di sungai.
Team Emergency Response Bersama Instansi terkait langsung melakukan evakuasi dan memberikan tanda pita hijau bagi korban luka ringan dan pita merah luka berat dan hitam korban yang sudah meninggal.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Papua William Manderi menambahakan provinsi Papua rawan bencana karena posisi geografis berada di Daerah Patahan Mamberamo Yapen Dan Sarmi.
Karena itu masyarakat diminta selalu waspada semua pihak terkait juga harus memberikan pemahaman bagi masyarakat untuk meminimalisir jumlah korban saat terjadi bencana.
– Audy Rampengan Papua Channel