https://youtu.be/mlhnlpZXQMQ
Konflik terkait letak Ibukota Kabupaten Maybrat Papua Barat, telah memasuki babak baru, dengan dibentuknya tim rekonsiliasi, yang dipimpin oleh Otto Ihalauw, mantan Bupati Sorong Selatan. Tim ini beranggotakan tokoh masyarakat, toko adat dan juga tokoh agama setempat.
Rabu, 25 April 2018, tim rekonsiliasi, didampingi Gubernur Papua Barat, Ketua MRPB, Pangdam 18 Kasuari, Wakapolda dan Kepala Bin Papua Barat, serta Bupati, Sekda, dan Ketua DPRD Maybrat, telah melakukan pertemuan dengan Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo. Dalam pertemuan ini, tim rekonsiliasi mendapat mandat untuk bekerja selama 1 bulan.
Usai bertemu Mendagri tim rekonsiliasi menyerukan agar masyarakat Maybrat bersatu untuk mendukung tim rekonsialiasi agar dapat bekerja dengan baik. Tim akan berupaya maksimal, agar keputusan yang dihasilkan nantinya dapat memberikan solusi terbaik untuk semua pihak.
Sementara itu, toko pemuda Maybrat, yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Fernando solosa, berharap agar segenap lapisan masyarakat agar mendukung pemerintahan Kabupaten Maybrat yang ada saat ini.